apakah aku harus menunggu waktu lagi untuk menyelesaikan semuanya...
menangis menangis menangis
letih hati yang kurasa akankah mendapat ganjarannya kelak.
semua-muanya telah kulakukan.
hingga akhirnya selalu muncul pertanyaan-pertanyaan pamrih.
tidak mudah elisa, tidak mudah.
kudekap kurengkuh pernyataan pernyataan pesimis itu,
walau kuyakin itu hanya sugesti.
kata-kata menguatkan selalu mencuat dari orang-orang terdekat,
tidakkah mereka sadar bahwa aku begitu rapuh,
begitu rentan,
begitu sakit.
lama
lama
lama
mungkin karena susah bagiku mengungkapkan apa yang selama ini kurasakan.
mungkin gara-gara aku tidak benar-benar bekerja keras selama ini.
paksa kujejalkan pikiran-pikiran itu ke dalam hatiku dan lekat kupatri dengan tinta emas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar